Ibadah Haji adalah bagian penting dalam ziarah rohani umat Islam. Tidak hanya sebagai napak tilas atas perjalanan Nabi Muhammad, tetapi lebih dari itu, ini adalah perjalanan spiritual.
19 Jemaah Calon Haji asal Kabupaten Manggarai resmi dilepas menuju Tanah Suci oleh Wakil Bupati Manggarai, Drs. Victor Madur, hari ini Rabu (24/07/2019) pukul 09.00 Wita. Acara pelepasan tersebut dilaksanakan di Aula Ranaka, Kantor Bupati Manggarai.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Manggarai, Reginaldus S. Serang, S.Fil, M. Th, dalam laporannya menjelaskan, total kuota haji untuk Kabupaten Manggarai tahun 2019 ini adalah sebanyak 19 orang.
“Penetapan kuota jamaah haji Kabupaten Manggarai tahun 2019 sebanyak 14 orang dengan kuota tambahan sebanyak 5 orang. Dengan demikian Jemaah Calon Haji dari Kabupaten Manggarai seluruhnya berjumlah 19 orang,” tuturnya.
Ke-19 jemaah ini, lanjutnya, berasal dari empat kecamatan dengan rincian Kecamatan Langke Rembong sebanyak 12 orang, Kecamatan Reok 3 orang, Kecamatan Satarmese 3 orang, dan Kecamatan Satarmese Barat 1 orang.
“Calon jemaah haji Kabupaten Manggarai yang telah terdaftar sebanyak 477 calon jamaah haji. Setelah dikurangi jumlah kuota tahun 2019, masih ada tersisa 458 jamaah calon haji yang masuk dalam daftar tunggu,” jelas Reginaldus.
Wakil Bupati Manggarai, Drs. Victor Madur, dalam sambutannya mengatakan bahwa manasik haji atau seluruh rangkaian perjalanan Ibadah Haji adalah bagian penting dalam ziarah rohani umat Islam.
“Ibadah Haji adalah bagian penting dalam ziarah rohani umat Islam. Tidak hanya sebagai napak tilas atas perjalanan Nabi Muhammad, tetapi lebih dari itu, ini adalah perjalanan spiritual, memenuhi panggilan suci Allah. Jemaah calon haji akan menjalani ibadah paripurna yakni ibadah yang melibatkan seluruh potensi manusia, fisik, mental, materi, immateri, dalam waktu yang cukup panjang,” paparnya.
Oleh karenanya, Wabup Victor Madur menyampaikan beberapa harapan. Pertama, agar para jemaah calon haji menyucikan hati dan pikiran sehingga seluruh Ibadah benar-benar mendekatkan mereka dengan Sang Ilahi. Kedua, menjaga kondisi fisik agar seluruh rangkaian ibadah suci ini dapat dijalankan dengan penuh kegembiraan. Ketiga, meski menjalankan ibadah ini atas nama pribadi, namun calon jamaah haji adalah juga duta daerah dan bangsa ini.
“Para Jemaah Calon Haji asal Kabupaten Manggarai, saya harapkan tetap membawa kearifan lokal tanah ini, dalam tutur kata dan perbuatan,” pesannya.
19 Jemaah Calon Haji asal Kabupaten Manggarai akan berangkat ke Surabaya tanggal 26 Juli 2016 melalui Bandara Frans Sales Lega Ruteng. Mereka akan bergabung dengan Jemaah Calon Haji Provinsi Nusa Tenggara Timur dalam kelompok sub terbang (kloter) 65 gelombang II.
Rombongan dijadwalkan masuk ke Asrama Haji Sukolilo Surabaya tanggal 27 Juli 2019 dan pada tanggal 28 Juli 2019 rombongan akan berangkat menuju Mekkah, Saudi Arabiah, menempati wilayah Mahbas Jin dengan nomor rumah 509, Sektor 5, dan Maktab 44. Rombongan Jemaah Calon Haji Kabupaten Manggarai dijadwalkan kembali ke Tanah Air tanggal 08 September 2019. (*)
Tim Humaspro Manggarai
