Bupati Manggarai: Hidupkan Sepak Bola dan Bangun Kohesi Sosial Melalui Liga Desa/Kelurahan

Umum408 Dilihat

Liga Desa/Kelurahan yang saat ini digelar di Stadion Golodukal adalah ajang untuk menghidupkan kembali sepak bola Manggarai sekaligus membangun kohesi sosial.

Sepak bola merupakan salah satu olahraga terpopuler di dunia. Olahraga ini digandrungi oleh seluruh lapisan masyarakat termasuk rakyat Manggarai. Meski demikian, tidak dapat dipungkiri bahwa sepak bola Manggarai tak cukup terdengar lagi derunya pada beberapa tahun terakhir menyusul minimnya kompetisi reguler di daerah ini.

Oleh karenanya, saat membuka Liga Desa/Kelurahan di Stadion Golo Dukal pada hari Kamis, 22 Agustus 2019 lalu, Bupati Manggarai Dr. Dheno Kamelus, S.H., M.H. menyampaikan pesan untuk menghidupkan kembali sepak bola Manggarai.

“Kita sedang berusaha menghidupkan kembali olahraga yang digemari oleh orang-orang Manggarai yaitu bola sepak. Saya kira kita semua punya kerinduan akan ada pemain-pemain Manggarai yang bermain di level regional dan nasional,” ungkapnya sekaligus menyebutkan keterlibatan pesepak bola asal Kabupaten Manggarai di beberapa event, seperti El Tari Memorial Cup di Malaka, Piala Menpora U-16 di Kupang, dan Turnamen U-19 di So’e.

Menurutnya, hal tersebut mengindikasikan bahwa pelan-pelan sepakbola Manggarai mulai bangkit.

Bupati Deno Kamelus juga menyampaikan apresiasinya pada para pegiat sepak bola yang bercita-cita memajukan sepak bola Manggarai termasuk dengan menggelar Liga Desa/ Kelurahan yang juga merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-74 dan Ulang Tahun Kabupaten Manggarai yang ke-61.

Pada kesempatan yang sama, dirinya menjelaskan fungsi sosial sepak bola sebagai salah satu media untuk membangun solidaritas. “Liga ini merupakan upaya kita untuk membangun kohesi sosial. Membangun solidaritas sosial. Maka nilai-nilai solidaritas ini jangan pernah dicederai,” pesannya.

Liga Desa/Kelurahan ini diikuti oleh seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Manggarai. Para atlet akan diseleksi untuk kemudian dipersiapkan dalam kompetisi sepak bola Piala Gubernur Nusa Tenggara Timur tahun 2020 mendatang. (*)

Tim Humaspro Manggarai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *